Cuka apel (apple cider vinegar/ACV) mengandung asam asetat yang dapat menurunkan kadar insulin sekaligus meningkatkan metabolisme tubuh.
“Studi menunjukkan bahwa asam asetat bisa mengurangi penumpukan lemak perut dan menekan nafsu makan,” jelas Goodson.
Selain itu, ACV juga mendukung kesehatan pencernaan, mengurangi kembung, dan membuat perut terasa lebih rata.
Baca Juga: Iis Dahlia Klarifikasi Kabar Mpok Alpa Kena Tipu saat Berobat ke Malaysia
3. Kopi Hitam
Secangkir kopi di pagi hari bukan hanya mengusir kantuk, tetapi juga membantu proses pembakaran lemak.
Kafein di dalamnya bekerja dengan meningkatkan laju metabolisme sekaligus memberi sinyal pada sel lemak untuk dipecah menjadi energi.
“Penelitian menunjukkan kafein bisa meningkatkan pengeluaran energi dan oksidasi lemak, terutama pada individu dengan tubuh ramping,” ujar Goodson.
4. Teh Jahe
Jahe memiliki sifat thermogenic, yaitu mampu menaikkan suhu tubuh sehingga kalori yang dibakar jadi lebih banyak.
Bahkan, sebuah studi dalam Journal of Metabolism menemukan konsumsi teh jahe bisa meningkatkan rasa kenyang dan membantu tubuh membakar kalori lebih efisien.
5. Protein Shake
Bagi yang terbiasa sarapan praktis, protein shake bisa jadi pilihan tepat. Selain mengenyangkan, minuman ini juga mendukung pembakaran lemak.
“Protein shake dari whey atau bahan nabati dapat meningkatkan metabolisme karena efek TEF,” ujar Goodson.
Protein memang membutuhkan lebih banyak energi untuk dicerna dibanding lemak atau karbohidrat.
Artikel Terkait
Bahaya Terlalu Sering Minum Minuman Bersoda Yuk Kenali Resiko Untuk Kesehatan
Nakertransgi Jakpus Bakal Gelar Pelatihan Aneka Minuman
10 Minuman Untuk Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh Anda
BRI Dorong UMKM Minuman Herbal Kian Percaya Diri Garap Pasar Luar Negeri
Manfaatkan LinkUMKM BRI, Produsen Minuman Ini Tingkatkan Ketrampilan dan Mampu Perluas Skala Usaha
Seskab Teddy Buka Suara, Tegaskan Tak Ada Minuman Beralkohol dalam Jamuan Gala Dinner Prabowo-Macron