Patroli Medsos hingga Konten Edukasi demi Cegah Tawuran di Malam Tahun Baru 2025, Akankah Berjalan Efektif?

photo author
- Minggu, 15 Desember 2024 | 22:47 WIB

Edisi.co.id - Polda Metro Jaya termasuk Bidang Humas menggiatkan patroli media sosial(medsos) untuk mengantisipasi tawuran yang terjadi pada malam tahun baru.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi mengungkap pihaknya tengah menggiatkan patroli media sosial (medsos) untuk mengantisipasi tawuran yang terjadi pada malam tahun baru 2025.

Ade menuturkan, patroli medsos yang dilakukan Polda Metro Jaya itu memiliki tim khusus dari direktorat Siber RI.

Baca Juga: Menkeu Sri Mulyani Sebut Kenaikan PPN 12% Tidak Untuk Barang Pokok, Vietnam Justru Turunkan Angkanya

"Tawuran memang menjadi salah satu kerawanan yang harus diantisipasi, terutama pada malam tahun baru. Kalau patroli medsos itu ada tim khusus dari Direktorat Siber," ujar Ade dalam jumpa pers di Jakarta, pada Kamis, 12 Desember 2024.

Di sisi lain, Ade juga mengungkap pihaknya sedang memberdakan personel Humas untuk melakukan sosialisasi anti-tawuran melalui konten edukasi di medsos.

"Personel Humas juga kita berdayakan untuk mengawasi dan melakukan sosialisasi anti-tawuran melalui medsos," ungkapnya.

Strategi Konten Edukasi Anti-Tawuran

Dalam kesempatan yang sama, Ade menyebut adanya upaya untuk membangun strategi konten kreatif demi mencegah kasus tawuran yang berpotensi terjadi di malam tahun baru 2025.

"Personel Humas dilatih untuk membuat konten yang kreatif agar masyarakat juga tertarik untuk melihat atau mendengar pesan-pesan kamtibmas yang kita sampaikan melalui media sosial," tegasnya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya itu juga menuturkan pentingnya pelatihan untuk meningkatkan kemampuan dan keahlian personel di bidang humas.

Melihat perkembangan medsos di masa kini, Ade berharap personel kepolisian dapat mengikuti tren yang berkembang di masyarakat agar tidak ketinggalan informasi terkini.

"Humas itu kan corong yang mencerminkan instansi, sehingga humas ini diharapkan punya strategi yang baik dalam berkomunikasi dengan masyarakat," tandasnya.

Berkaca dari hal itu, tawuran memang sedang marak terjadi dalam sepekan terakhir. Tercatat, para pelaku tawuran itu berasal dari kalangan anak sekolah hingga mahasiswa.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rohmat Rospari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X