Tim ini akan berbeda dengan Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan yang saat ini sedang bekerja.
Nanti Bapak Presiden akan mencari lagi, membentuk tim untuk itu (membantu FIFA)," kata Zainudin Amali, dilansir dari Antara.
"Berbeda dengan yang sekarang sedang bekerja karena untuk merespons apa yang sudah disampaikan oleh FIFA," ucap Zainudin Amali melanjutkan.
Menpora juga mengingatkan bahwa dalam surat balasan kepada Presiden Jokowi yang diserahkan melalui Menteri BUMN Erick Thohir, FIFA menyatakan kesiapan untuk berkolaborasi dengan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), pemerintah Indonesia, dan PSSI dalam lima poin transformasi sepak bola.