Edisi.co.id - Kekalalahan 1-3 yang diterima pasukan Xavi Hernandez di laga pekan ke-9 Liga Spanyol 2022-2023 itu terasa amat menyakitkan.
Madrid mampu mencetak gol lewat aksi Karim Benzema, Federico Valverde, dan penalti Rodrygo Goes.
Berikut 5 Penyebab Barcelona Kalah (sebutin skornya) dari Real Madrid di Liga Spanyol 2022-2023:
1. Sayap yang Gagal Optimal
Xavi memainkan Ousmane Dembele sebagai sayap kiri, sedangkan di kanan dipercayakan kepada Raphinha. Namun, kedua winger itu tak mampu berbicara banyak.
Dembele yang biasanya bermain sebagai sayap kanan dipaksa main di kiri dan hal tersebut justru membuat pemain asal Prancis itu gagal maksimal. Raphinha pun tak mampu bersinar di sisi kiri.
Sejatinya Barcelona ada Ferran Torres dan Ansu Fati yang bisa bermain di winger kiri dan Dembele nantinya bisa bermain di posisi terbaiknya, yakni sayap kanan. Namun, Xavi justru mencadangkan Ferran serta Ansu Fati, dan mereka baru dimainkan di babak kedua.
2. Pemain Bintang Barcelona Banyak yang Absen
Tercatat empat pemain bintang Barcelona absen di laga kontra Madrid. Keempat pemain itu adalah Memphis Depay, Hector Bellerin, Andreas Christensen, dan Ronald Araujo.
Padahal jika ada Depay, Xavi mungkin memiliki opsi lain di lini depan. Absennnya Araujo juga sangat terasa karena biasanya ia adalah bek yang dapat diandalkan di lini belakang Blaugrana.
3. Kurang Sigapnya Lini Belakang Barcelona Menghadapi Serangan Balik Madrid
Dua gol Madrid lahir dari serangan balik cepat yang mematikan. Para pemain bertahan Barcelona pun gagal menanggapi counter attack ala Carlo Ancelotti tersebut.
Baca Juga: Luis Milla berencana meninggalkan tim akibat kompetisi Liga 1 2022/2023
Terlihat banyak pemain belakang Barcelona tidak melihat pergerakan pemain tanpa bola. Alhasil, Benzema dan Valverde yang mencetak gol di laga tersebut dapat melepaskan tendangan dengan nyaman karena tanpa kawalan.
Artikel Terkait
PSSI berencana memperbarui kurikulum Filanesia
Luis Milla berencana meninggalkan tim akibat kompetisi Liga 1 2022/2023
Pemain timnas Indonesia, Saddil Ramdani, mendapatkan undangan untuk bergabung ke klub Eropa tepatnya Austria.