Edisi.co.id - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal, mengungkapkan bahwa terdapat dua calon investor yang tertarik mengambil alih PT Sritex pasca-keputusan pailit perusahaan tersebut.
Salah satu investor yang tengah mempertimbangkan investasi adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di sektor tekstil, sementara investor lainnya berasal dari Thailand.
"Saya menyebutnya semacam BUMN tekstil, bisa saja bentuknya BUMN tekstil, mungkin ya," ujar Said Iqbal dalam konferensi pers, Selasa 4 Maret 2025.
Baca Juga: Investor dan BUMN Mulai Bergerak untuk Berikan Solusi Bagi Pekerja Sritex yang Terkena PHK
Meskipun belum ada konfirmasi resmi mengenai investor yang akan mengambil alih Sritex, Iqbal mengaku mendapat informasi dari sumber yang memiliki wewenang tinggi di lingkungan kepresidenan.
"Saya mendapat informasi itu pada hari Minggu kemarin, dari seseorang yang sangat berwenang tapi bukan menteri," katanya.
Menurutnya, langkah penyelamatan Sritex melalui akuisisi oleh BUMN bisa menjadi solusi agar ribuan tenaga kerja yang terkena PHK dapat kembali dipekerjakan.
Selain BUMN, investor asal Thailand juga dikabarkan tertarik untuk bekerja sama dengan Sritex dalam upaya menyelamatkan perusahaan tekstil tersebut.
Namun, belum ada kejelasan mengenai bentuk kerja sama yang ditawarkan.
Jika benar bahwa salah satu BUMN akan mengambil alih PT Sritex, keputusan tersebut sepenuhnya berada di tangan Menteri BUMN Erick Thohir.
"Kalau benar BUMN mau jadi investor, itu ranahnya Menteri BUMN. Negara boleh saja menjadi investor lewat BUMN," ujar Said Iqbal.
Keputusan terkait investor baru bagi Sritex diperkirakan akan diumumkan dalam beberapa minggu ke depan.
Pemerintah dan tim kurator terus berupaya mencari solusi terbaik guna memastikan bahwa ribuan pekerja yang terdampak PHK mendapatkan kepastian nasib mereka.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto telah menggelar pertemuan penting bersama beberapa menteri dan perwakilan PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex).
Artikel Terkait
Ternyata Segini Hutang Sritex, Mencapai Puluhan Triliun hingga Membuat Bangkrut dan PHK Semua Karyawan
150 Karyawan yang Sudah di PHK Dipanggil untuk Bekerja Kembali di Sritex, Ini Tugas Barunya
Harapan Korban PHK Sritex Dipekerjakan Kembali Muncul, Mulai Ada Investor yang Tertarik
Susul 150 Karyawan, Ribuan Pekerja Sritex yang di-PHK akan Segera Dipekerjakan Lagi, Mensesneg: Semuanya Nanti akan Kembali Bekerja
Bursa Efek Indonesia (BEI) Pastikan Proses Delisting Saham Sritex (SRIL) Sesuai Regulasi, Investor Wajib Dapat Perlingungan