Edisi.co.id, Mandalika - Penyelenggaraan event internasional MotoGP Mandalika 2025 di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok pada 3 s.d. 5 Oktober 2025 berjalan dengan lancar tanpa gangguan jaringan komunikasi.
Di balik kesuksesan event tersebut, Tim Pengendali Frekuensi Radio (PFR) dari Direktorat Jenderal Infrastruktur Digital Kementerian Komunikasi dan Digital bekerja di balik layar memastikan kestabilan jaringan operator dan ketertiban penggunaan spektrum frekuensi radio selama acara berlangsung.
Berkat kerja Tim PFR, seluruh peserta dan panitia MotoGP Mandalika 2025 dapat berkomunikasi dengan lancar serta para penonton dapat menikmati ajang balapan bergengsi ini sambil berbagi foto dan video tanpa hambatan.
Baca Juga: IoT Perkuat Ketahanan Pangan, Produksi Ikan Nila di Sukabumi Naik 40 Persen
Direktur Jenderal Infrastruktur Digital Wayan Toni Supriyanto mengatakan langkah ini merupakan bagian dari komitmen Kemkomdigi untuk memastikan masyarakat dapat menikmati layanan komunikasi dengan lancar bebas dari gangguan interferensi, terutama pada event-event internasional seperti MotoGP.
“Seperti gelaran MotoGP sebelumnya, kami memastikan setiap penggunaan frekuensi berada pada jalur yang tepat dan tidak saling mengganggu. Stabilitas jaringan telekomunikasi menjadi faktor penting dalam keberhasilan penyelenggaraan event kelas dunia seperti MotoGP,” ujar Dirjen Wayan di Kantor Kementerian Komdigi, Selasa (14/10/2025).
Tim PFR yang dipimpin oleh Direktur Pengendalian Infrastruktur Digital Ervan Fathurokhman terdiri dari unsur Direktorat Pengendalian Infrastruktur Digital, Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio (SFR) Kelas II Mataram, dan Balai Monitor SFR Kelas I Jakarta.
Selama acara berlangsung, Tim PFR memantau spektrum frekuensi milik penyelenggara dan memastikan kualitas layanan operator tetap optimal.
Dirjen Wayan mengatakan kesuksesan penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2025 tanpa adanya sedikit pun gangguan merupakan hasil kerja keras seluruh petugas di lapangan yang telah bekerja secara profesional.
“Keberhasilan ini menegaskan bahwa Indonesia siap menjadi tuan rumah ajang internasional lain dengan infrastruktur digital yang andal dan aman bagi semua,” tutup Wayan.
Artikel Terkait
Komdigi: Aturan Baru Pos Komersial Tak Ganggu Promo Gratis Ongkir, Ini Penjelasannya
Perkuat Fondasi Digital Nasional, Wamen Komdigi Ajak Asia House Kolaborasi Wujudkan Visi 2045
Incar Posisi Pemimpin AI di ASEAN, Komdigi Proyeksikan Batam Jadi Simpul Strategis
Komdigi Gandeng PPATK Blokir Rekening Putus Mata Rantai Judol
IoT Perkuat Ketahanan Pangan, Produksi Ikan Nila di Sukabumi Naik 40 Persen