edisi.co.id - Presiden Prabowo Subianto menyampaikan keyakinannya bahwa target pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 8 persen sangat mungkin tercapai.
Optimisme itu disampaikan Prabowo dalam wawancara bersama Chairman and Editor in Chief Forbes, Malcolm Stevenson Jr atau Steve Forbes, dalam agenda Forbes Global CEO Conference 2025.
Dalam acara tersebut, Prabowo menyampaikan bahwa ada beberapa program pemerintah yang dia sebut mampu berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi.
Adapun salah satu program yang dimaksud adalah Makan Bergizi Gratis yang juga menjadi salah satu program prioritas pemerintahan Presiden Prabowo.
Keyakinan Pertumbuhan 8 Persen
Saat ditanya Steve Forbes apakah target tersebut realistis, Prabowo menjawab penuh keyakinan.
Kepala negara itu menilai, berbagai program pemerintah saat ini telah menciptakan efek ganda pada perekonomian nasional, terutama melalui pembukaan lapangan kerja.
“Ketika orang mendapatkan pekerjaan, pendapatan meningkat, dan daya beli tumbuh. Ekonomi otomatis berputar,” ujar Prabowo pada Rabu 15 Oktober 2025.
Salah satu program yang disebutnya berkontribusi signifikan adalah Makan Bergizi Gratis (MBG), yakni program prioritas pemerintah yang telah menyerap jutaan tenaga kerja di seluruh Indonesia.
1,5 Juta Lapangan Kerja dari MBG
Prabowo mengungkapkan, ada sekitar 30 ribu dapur umum MBG tersebar di berbagai daerah.
Setiap dapur membutuhkan sedikitnya 50 orang tenaga kerja. Dengan begitu, program ini telah menciptakan 1,5 juta lapangan kerja langsung.
Artikel Terkait
Melihat Poin-Poin dalam Perpres Energi Darurat yang Diteken Prabowo: Krisis Sampah Nasional hingga Tugas Baru PLN
Mahfud MD Soroti Potensi Kerugian Negara Rp95 Triliun Usai Menkeu Purbaya Masih Ngotot Bubarkan Satgas BLBI
Lewat Kindness to Progress, IFG Bangun Ekosistem Sosial yang Inklusif
5 Hal yang Disoroti Menkeu Purbaya di Setahun Prabowo-Gibran: dari Program pro-rakyat Hingga Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
Soal Warga Terdampak Paparan Radioaktif Cesium-137, Mensos Gus Ipul Pastikan Kemensos Beri Bantuan