Jeje menilai, perubahan formasi dari tiga bek menjadi empat bek di era Kluivert membuat pemain kehilangan karakter permainan.
Menurutnya, pola bertahan yang diterapkan STY lebih cocok dengan karakter pemain Indonesia.
“Perubahan formasi dari tiga bek ke empat bek itu berpengaruh sekali. Pemain kita cenderung bertahan daripada menyerang. Kalau ingin mengoptimalkan potensi mereka, sebaiknya pola bertahan dipertahankan,” terang Jeje.
Asisten pelatih di era STY itu juga menyoroti penerapan empat bek yang belum matang di beberapa pertandingan uji coba, seperti saat melawan Lebanon dan Arab Saudi.
“Hal-hal seperti ini jangan sampai terulang,” lanjutnya.
Kritik Taktikal dari Andre Rosiade
Dalam kesempatan yang sama, Andre Rosiade menyoroti kurangnya latihan taktikal di era Kluivert. Ia bahkan mengaku menerima banyak laporan dari lingkungan internal tim nasional yang memperkuat dugaan tersebut.
“PSSI silahkan bantah pernyataan saya soal adanya dugaan di era Patrick Kluivert tidak ada latihan taktikal. Tapi sampai sekarang, belum ada yang membantahnya. Artinya itu fakta,” kata Andre.
Andre membandingkan dengan masa kepemimpinan Shin Tae-yong yang dikenal detail dan disiplin dalam analisis permainan.
“Kalau dulu zaman STY, itu ada analisis video dua sampai tiga jam. Coach Shin kasih petunjuk langsung ke pemain, seperti Asnawi atau Ivar Jenner. Beda dengan zaman Kluivert, hanya tunjukkan video 15 menit lalu selesai,” jelasnya.
Dilema Kursi Kosong Pelatih Garuda
Kritik Jeje dan Andre menunjukkan adanya dilema bagi Timnas Indonesia yang kini dinilai masih membutuhkan pelatih dengan visi kuat dan pemahaman mendalam terhadap karakter pemain.
Tantangan PSSI kini bukan hanya mencari nama besar, tetapi sosok yang bisa membawa pendekatan baru bagi permainan Timnas Indonesia.
Hingga kini, publik menanti langkah berikutnya dari federasi untuk menentukan arah baru Garuda.
Di sisi lain, kegagalan di Kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi sinyal perubahan dinilai perlu dimulai dari dasar filosofi permainan.***
Artikel Terkait
Perang Dagang AS vs China Turun Tensi usai Daftar Hitam Ekspor Paman Sam Ganggu Gencatan Ekonomi Tirai Bambu
Dilema Proyek Whoosh: Bayar Utang Ditolak Pakai APBN, Restrukturisasi Jadi Jalan Tengah?
Menkeu Purbaya akan Perketat Larangan Impor Pakaian Bekas: Legislator Respons Seperti Ini
DPR Desak Pemda Segera Gunakan Dana Mengendap Rp234 Triliun untuk Dorong Ekonomi Daerah
Rano Karno Ungkap Fenomena Judi Oline di Jakarta: 5.000 Penerima Bansos Terafiliasi Judol hingga Nilai Fantastis Transaksi