Alasan pemotongan ini adalah perlambatan ekonomi global.
Sementara itu, ADB juga memperkirakan India, Maladewa, Uzbekistan, dan Georgia akan tumbuh 5% atau lebih tahun depan.
Meskipun inflasi India tinggi, ekonomi India diperkirakan akan tumbuh sebesar 7,2% pada tahun 2023.
Sementara China, ekonomi terbesar kedua di dunia, diperkirakan tumbuh lambat tahun depan.
ADB memperkirakan tingkat pertumbuhan China menjadi 4,5% pada tahun 2023.
Inflasi diperkirakan akan meningkat tahun depan karena kenaikan harga pangan
Artikel Terkait
Cara Membuat Martabak Telur Anti Ribet
Masker Wajah Dari Kopi, Ternyata Ada Khasiatnya
Kegiatan Program TMMD yang Sangat Membantu Pemerintahan Kabupaten Sleman
Penangan Stunting di Sulawesi Barat diberikan oleh Ganjar Pranowo