Sandra juga sempat mengaku berasal dari latar belakang pekerjaan keluarga sebagai penambang timah.
"Iya, orang tua teman-teman saya, bahkan ayah saya pun seingat saya pernah, waktu saya masih kecil. Hanya saya tidak mengerti apa yang dikerjakan," ungkap Sandra dalam kesempatan yang sama.
Dalam hal ini, Sandra bercerita tentang tempat kelahirannya, Bangka Belitung yang dihuni oleh masyarakat yang bekerja sebagai penambang timah.
Bahkan, istri Harvey itu mengungkap cerita dari saudaranya yang mengaku suasana di Bangka belitung telah berubah menjadi mencekam sejak adanya kasus dugaan korupsi PT Timah.
"Sekarang ini masyarakat susah, keadaan mencekam, ada perampokan, pencurian di rumah-rumah. Kenapa? Karena masyarakat Bangka Belitun ini pekerjaannya Timah," ungkap sandra.
Sandra juga menilai perusahaan tambang swasta telah dianggap mampu mencukupi perekonomian masyarakat setempat.
"Hanya untuk penambang timah bilang dengan adanya kasus ini mereka susah, karena budaya kerjanya sudah seperti ratusan tahun," tutupnya.***
Artikel Terkait
Bertemu Pedagang Warteg Se-Jabodetabek, Kepala BPJPH: Halal Jadi Daya Tarik Pembeli
Materi dan Teknis Tes PPDB Santri & Santriwati Baru Pesantren Leadership Primago Depok Tahun Ajaran 2025/2026
Penghargaan Jurnalistik Adinegoro 2024, Dorong Karya Jurnalistik Berkualitas
BRI Salurkan KUR Senilai Rp175,66 triliun, Bukti Nyata Implementasi Asta Cita dalam Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan
Asosiasi Siap Dukung Bapanas Jaga Stabilitas Harga Daging Jelang Nataru