Sekolah menengah atas ini juga hanya ada di sejumlah ibu kota provinsi, seperti Medan, Bandung, Semarang, Surabaya, dan Makassar.
Kemudian pada masa penjajahan Jepang di tahun 1942 lalu, nama AMS diganti dengan Sekolah Menengah Tinggi (SMT).
Setelah kemerdekaan pada tahun 1946, SMT berubah nama menjadi Sekolah Menengah Oemoem Atas (SMOA) dengan menggunakan ejaan lama.
Pada tahun 1950, SMOA diubah menjadi Sekolah Menengah Atas (SMA) yang terdiri dari tiga yakni SMA Bahasa, SMA Ilmu Pasti dan Ilmu Alam, dan SMA Ilmu Sosial.***
Artikel Terkait
Cetak Biru Pengembangan Ekonomi Kreatif Digital Kota Depok
Webinar Series “Custom Compliance Procedure and Export Trend in 2025"
Generasi Z Bawa Semangat Baru di LPPOM MUI DKI Jakarta: Rapat Kerja di Bandung Sukses Besar
Perubahan STNK Ada Tambahan 2 Kolom Baru, Segini Biayanya
3 Fakta Kasus Kekerasan yang Dialami Artis Asal China Zhao Lusi, Salah Satunya Kebiasaan Memendam Perasaan Sendiri