BPJS Kesehatan Tingkatkan Pemahaman Pegawai Bank

Edisi.co.id - Dalam rangka meningkatkan pemahaman terkait Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan Cabang Jakarta Utara melakukan sosialisasi kepada BCA Multifinance bagian SDM dan Logistik. Kegiatan ini dihadiri kurang lebih
63 pegawai BCA Multifinance. Kegiatan ini bertujuan untuk menambah pengetahuan
sekaligus mengedukasi pegawai BCA Multifinance mengenai Program JKN.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Jakarta Utara, Ropik Patriana juga memberikan informasi yang menjadi Top 10 dalam Permintaan Administrasi, Informasi dan Penanganan Pengaduan (PIPP) yang ada. Ropik juga menyampaikan hal-hal yang sering terjadi di
lapangan, bukan hanya sekedar teori informasi.

"Sosialisasi dan edukasi yang kami sampaikan tidak hanya memberikan informasi mengenai hal dasar pengetahuan JKN saja, akan tetapi juga kita berikan informasi tambahan tentang apa saja yang sering terjadi di lapangan. Karena seringnya informasi yang disampaikan hanya secara teori, sehingga terkadang peserta saat menggunakan JKN di lapangan bingung dengan prosedurnya. Dengan adanya penyampaian Top 10 Permintaan Administrasi, Informasi dan Penanganan Pengaduan, diharapkan dapat membantu untuk memberikan solusi dan jawaban
apabila terjadi kendala di saat ingin memanfaatkan layanan Program JKN,” kata Ropik.

Baca Juga: Hasrati Tak Khawatir Lagi dengan Biaya Kesehatan Jika Sakit

Ropik juga menyampaikan bahwa kegiatan ini dimaknai agar peserta JKN segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) dari BCA Multifinance ini dapat lebih memahami
pentingnya memiliki JKN dan paham akan alur layanan JKN. Terutama pada era digitalisasi, mengingat inovasi yang di hadirkan oleh BPJS Kesehatan dapat lebih
diterapkan secara mudah, misalnya dengan mengunduh aplikasi Mobile JKN melalui handphone masing-masing peserta JKN atau dapat mengakses kanal-kanal lainnya untuk mendapatkan informasi tambahan serta aduan.

"Apabila ada perubahan data harus dilaporkan segera ke BPJS Kesehatan, bisa dengan Mobile JKN atau Pandawa (layanan melalui Whatsapp). Aplikasi Mobile JKN merupakan aplikasi yang mempunyai fitur yang sangat lengkap. Peserta dapat mengakses informasi kepesertaan maupun layanan administrasi JKN yang bisa diakses oleh peserta kapanpun dan di manapun. Kami juga menempatkan petugas BPJS Satu di setiap rumah sakit, sehingga apabila terjadi kendala saat mengakses layanan JKN di rumah sakit, bisa menghubungi langsung ke nomor yang tertera pada
papan informasi,” terang Ropik.

Sementara itu, Triliana Rahmawati selaku perwakilan dari pegawai BCA Multifinance menyampaikan, dirinya dan karyawan lain mengapresiasi penuh atas inisiatif BPJS Kesehatan untuk menyelenggarakan kegiatan sosialisasi ini.

Triliana berharap dengan informasi dan edukasi yang didapatkan dari BPJS Kesehatan pada hari ini bisa membantu pada saat ia atau teman-temannya jika suatu saat harus mengakses
layanan JKN.

Baca Juga: Jemaah Haji Dilarang Bentangkan Spanduk dan Bendera di Tanah Suci

"Saya senang dapat berinteraksi langsung dengan BPJS Kesehatan yang menyelenggarakan JKN. Informasi dan edukasi yang didapat sudah pasti akurat dan tidak simpang siur. Dengan BPJS Kesehatan bersedia memberikan informasi langsung kepada kami sebagai peserta, artinya BPJS Kesehatan sangat menjaga hubungan baik dengan pesertanya. Walaupun tidak bertemu langsung tetapi diupayakan melalui virtual dan informasi yang disampaikan cukup jelas serta menjawab semua pertanyaan saya tentang JKN,” jelas Triliana.

Triliana juga mengungkapan bahwa informasi yang sudah diberikan oleh BPJS Kesehatan diharapkan dapat membuka wawasan pegawai BCA Multifinance
mengenai JKN. Ia mengaku menjadi lebih paham terkait kebijakan-kebijakan seputar Program JKN. Menurutnya, saat ini sudah terdapat banyak inovasi dan kemudahan Program JKN yang banyak membantu memudahkan urusan peserta.

Ia harap ini dapat menjadi bekal informasi yang bisa disampaikan kepada keluarga dan orang￾orang sekitarnya. Harapannya orang-orang tidak akan merasa kesulitan apabila ingin mendapatkan layanan kesehatan karena telah mengetahui apa yang telah menjadi hak dan kewajiban mereka sebagai peserta JKN