“Anak-anak Ambon tak hanya diajak bermimpi besar, tapi disiapkan untuk bersaing secara nyata. Pendidikan unggul tak boleh berhenti di kota besar saja,” tegas Menkomdigi.
Menurut Meutya, dengan pengenalan itu, SMA Siwalima menjadi simbol bahwa pembangunan sumber daya manusia berkualitas adalah fondasi utama kemajuan wilayah timur.
”Pemerintah berkomitmen memperluas program Sekolah Unggul Garuda ke lebih banyak daerah agar setiap anak Indonesia memiliki kesempatan yang sama untuk unggul,” jelas Menkomdigi.
Sekolah Garuda merupakan salah satu Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Presiden Prabowo Subianto untuk pemerataan pendidikan unggulan di seluruh pelosok Indonesia.
Hingga 2029, pemerintah menargetkan membina 80 sekolah untuk Sekolah Garuda Transformasi. Sedangkan untuk Sekolah Garuda Baru, target yang dicanangkan adalah membangun 20 sekolah hingga 2029.
”Hari ini ada 16 titik awal Sekolah Garuda yang dikenalkan. Bapak Presiden itu selalu merendah, kalau beliau targetkan 80 itu ujung-ujungnya jauh lebih dari 80, mari kita doakan bersama mudah-mudahan demikian,” pungkas Menkomdigi.
Termasuk di Ambon, pengenalan serentak Sekolah Garuda yang dimulai Rabu (08/10/2025), terdiri atas 12 titik Sekolah Garuda Transformasi dan 4 titik lokasi pembangunan Sekolah Garuda Baru.
Sebanyak 12 Sekolah Garuda Transformasi meliputi SMAN 10 Fajar Harapan, Aceh; SMA Unggul Del, Sumatera Utara; MAN Insan Cendekia Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan; SMAN Unggulan MH Thamrin, DKI Jakarta; SMA Cahaya Rancamaya, Jawa Barat; SMA Taruna Nusantara, Jawa Tengah; SMA Pradita Dirgantara, Jawa Tengah; SMAN 10 Samarinda, Kalimantan Timur; SMAN Banua BBS, Kalimantan Selatan; MAN Insan Cendekia Gorontalo, Gorontalo; SMAN Siwalima Ambon, Maluku; dan SMA Averos Sorong, Papua Barat Daya.
Baca Juga: Mahfud MD Soroti Gaya Berani Menkeu Purbaya, Sebut Warna Baru di Keuangan Negara
Sementara empat lokasi pembangunan Sekolah Garuda Baru yang juga turut dikenalkan terdapat di Belitung Timur; Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur; Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara; dan Bulungan, Kalimantan Utara.
Artikel Terkait
Perkuat Fondasi Digital Nasional, Wamen Komdigi Ajak Asia House Kolaborasi Wujudkan Visi 2045
Incar Posisi Pemimpin AI di ASEAN, Komdigi Proyeksikan Batam Jadi Simpul Strategis
Komdigi Gandeng PPATK Blokir Rekening Putus Mata Rantai Judol
Anggap Penyebab Demo 25 Agustus di DPR Rusuh karena Banyak Konten Fitnah yang Beredar, Komdigi Bakal Panggil TikTok dan Meta