Edisi.co.id- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi memastikan bahwa mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, akan bergabung sebagai konsultan di Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Menariknya, Susi akan menjalankan peran ini secara sukarela tanpa menerima honor.
Dedi mengungkapkan keputusan ini selaras dengan kebijakan Pemprov Jabar yang hanya mengangkat tenaga ahli dan penasihat tanpa membebani anggaran daerah.
"Bu Susi minta tidak ada honor. Larangan mengangkat tenaga ahli itu kan berlaku kalau menimbulkan biaya. Jadi, seluruh penasehat di Provinsi Jabar semuanya relawan, sukarela," ujar Dedi usai dilantik sebagai Gubernur Jabar periode 2025-2030 di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 20 Februari 2025.
Sebagai konsultan, Susi akan memberikan arahan terkait pengelolaan wilayah laut, pembangunan dermaga, serta penataan kawasan pesisir di Jawa Barat.
Dedi berharap pengalaman serta kepedulian Susi terhadap kelestarian laut dapat membantu menjaga agar wilayah perairan Jawa Barat tetap lestari dan terbebas dari praktik pemagaran laut.
Selain itu, ia juga akan berperan dalam merancang konsep pembangunan lintas daerah berbasis transportasi udara.
"Kita akan menciptakan sistem transportasi udara yang lebih baik di Jawa Barat, dan Bu Susi memiliki pengalaman yang luar biasa di bidang ini," katanya.
Dedi menilai bahwa Susi Pudjiastuti memiliki semangat yang kuat dalam menjaga lingkungan laut.
Ia dikenal sebagai pengusaha yang telah banyak berkontribusi dalam pengembangan kawasan pesisir, khususnya di Pangandaran.
Sebagai bagian dari tugasnya, Susi akan memberikan berbagai usulan mengenai pembangunan dan penataan wilayah laut.
Selain itu, ia juga akan mengonsep sistem transportasi udara antar daerah di Jawa Barat, sesuai dengan keahliannya sebagai pengusaha maskapai penerbangan.
"Dia akan memberikan arahan-arahan soal pembangunan dermaga, penataan wilayah laut, kemudian konsepsi tentang pembangunan lintas daerah dengan sistem transportasi udara," papar Dedi.
Penunjukan Susi sebagai konsultan sukarela ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, terutama dalam menjaga lingkungan laut serta meningkatkan konektivitas antarwilayah melalui jalur udara di Jawa Barat.
Artikel Terkait
Sambut Datangnya Bulan Ramadhan 2025, Gerakan Ayo Peduli Sesama Primago Bagikan 125 Paket Sembako Gratis
Ribuan Pengepul Jelantah Geruduk Kemendag Tuntut Solusi Penghentian Ekspor
3 Momen Menohok di Berbagai Aksi 'Indonesia Gelap', Teriakan Mahasiswa Soal Oknum Polisi Nakal hingga Teatrikal Puisi Berjudul: Taek!
Ingar di Medsos, Artis Nikita Mirzani Jadi Tersangka Kasus Pemerasan hingga Polisi yang Catut Keterangan dari 13 Orang Saksi
Beri Bantahan tentang Isu Penghapusan BBM Bersubsidi, DPR: Subsidi itu Melekat