Edisi.co.id, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menyatakan bahwa digitalisasi merupakan pilar utama dalam menjaga kedaulatan dan menyatukan bangsa Indonesia melalui konektivitas nasional.
Hal tersebut disampaikan dalam acara Kick Off Komdigi Karnaval 2025 menyambut HUT ke-80 RI di Kantor Kementerian Komunikasi dan Digital, Jakarta Pusat, Kamis (14/08/2025).
Meutya menegaskan digitalisasi berperan penting dalam menyatukan bangsa, yaitu dengan menyediakan konektivitas yang menghubungkan seluruh Indonesia.
Baca Juga: Presiden Prabowo: Talenta Digital Jadi Kunci Penguasaan AI
"Digitalisasi merupakan bagian penting dalam kerangka persatuan bangsa karena berperan menghubungkan dari Sabang sampai Merauke," kata Meutya.
Menurut Meutya, topik digitalisasi sangat relevan dengan semangat yang diusung dalam tema HUT ke-80 RI, yaitu Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju.
“Digitalisasi juga berperan penting dalam mengawal kedaulatan bangsa dan kemajuan bangsa, khususnya melalui pertumbuhan ekonomi,” ujarnya
Oleh karena itu, Meutya mengajak sivitas Kementerian Komdigi untuk terus bersemangat dalam bekerja mewujudkan digitalisasi di Indonesia sebagai bentuk perjuangan dalam mengisi kemerdekaan.
Baca Juga: Gubernur Pramono Kukuhkan 42 Paskibraka DKI Jakarta, Bertugas hingga 1 Juni 2026
"Digitalisasi tidak bisa lepas dari semangat untuk bersatu, berdaulat, dan maju," tegasnya.
Tak hanya dalam pekerjaan sehari-hari, Meutya juga mendorong semangat kemerdekaan ditransformasikan ke dalam berbagai kegiatan internal.
Perayaan HUT ke-80 RI di lingkungan Kemkomdigi yang diwarnai dengan berbagai lomba internal antarpegawai diharapkan dapat meningkatkan semangat dan solidaritas pegawai.
Meutya meminta agar seluruh pegawai dapat berpartisipasi di berbagai perlombaan yang diadakan dengan tetap menjaga sportivitas.
“Kita akan berlomba tapi untuk persatuan dan kesatuan di Kementerian ini,” tandasnya.
Artikel Terkait
Komdigi: Aturan Baru Pos Komersial Tak Ganggu Promo Gratis Ongkir, Ini Penjelasannya
Perkuat Fondasi Digital Nasional, Wamen Komdigi Ajak Asia House Kolaborasi Wujudkan Visi 2045
Incar Posisi Pemimpin AI di ASEAN, Komdigi Proyeksikan Batam Jadi Simpul Strategis
Komdigi Gandeng PPATK Blokir Rekening Putus Mata Rantai Judol
Presiden Prabowo: Talenta Digital Jadi Kunci Penguasaan AI