khazanah

Rajab Masa Menanam, Syaban Masa Mengairi, Ramadhan Masanya Panen

Sabtu, 25 Februari 2023 | 09:35 WIB
Ilustrasi Bulan Ramadhan.

Edisi.co.id - Rasulullah Saw, para sahabat dan salaf terdahulu senantiasa mempersiapkan bulan suci Ramadhan, sejak memasuki bulan Rajab dan Sya’ban.  

Kata Nabi Saw, Rajab itu bulan Allah, Sya’ban bulanku (Muhammad) dan Ramadhan bulan ummatku.”

Para ulama mengatakan, Rajab itu ibarat bulan menanam benih, sedangkan Syaban bulan mengairi sawah, dan Ramadhan masanya panen. Umat Islam hanya akan bisa mendapatkan buah Ramadhan jika memulai prosesnya lebih awal. 

Seperti dikatakan Abu Bakr Al-Balkhi, “Bulan Rajab adalah bulan menanam, bulan Sya’ban adalah bulan menyirami tanaman dan bulan Ramadhan adalah bulan memanen tanaman.” 

Dan dia juga mengatakan:

“Perumpamaan bulan Rajab adalah seperti angin, bulan Sya’ban seperti awan yang membawa hujan dan bulan Ramadhan seperti hujan. Barang siapa yang tidak menanam di bulan Rajab dan tidak menyiraminya di bulan Sya’ban bagaimana mungkin dia memanen hasilnya di bulan Ramadhan.”

Ulama lain berkata, “Tahun itu ibarat pohon. Bulan Rajab ibarat hari tumbuh dedaunannya, bulan Sya'ban ibarat hari tumbuh ranting-rantingnya, sementara bulan Ramadhan ibarat hari memanennya.” 

Ada tiga cara dalam mempersiapkan bulan Ramadhan saat Rajab dan Syaban, di antaranya:menghormati bulan Rajab dengan melatih puasa sunnah dan memohonan ampunan kepada Allah Swt. Juga melatih untuk meminta dan memaafkan siapapun. Kembali menjadi silaturahim dengan orang yang memutuskan ikatan.

Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik, Nabi Muhammad Saw bersabda, bahwa bulan Rajab adalah salah satu bulan favorit Allah Swt, dan orang yang menghormati bulan Rajab telah menghormati perintah atau urusan Allah Swt yang membawa kepada keridhaan-Nya.

Nah, untuk menghadapi bulan Ramadhan para ulama terdahulu membiasakan amalan-amalan shalih semenjak datangnya Rajab dan Sya’ban, sehingga mereka sudah terlatih untuk menambahkan amalan-amalan mereka ketika datang Ramadhan. 

Baca Juga: Bantu Korban Gempa, Tim Medis MER C Tiba di Suriah

Keutamaan Bulan Haram

Muhammad Abduh Tuasikal, MSc mengatakan, bulan Rajab merupakan salah satu dari bulan haram yang dimuliakan. Adapun empat bulan suci tersebut adalah Dzulqo’dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab.

Allah Ta’ala berfirman,”Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu.” (QS. At Taubah: 36).

Halaman:

Tags

Terkini

Pahala Sholat Idul Adha

Minggu, 16 Juni 2024 | 19:42 WIB

Ngerahul 6

Senin, 6 Mei 2024 | 11:36 WIB

Ngerahul 1 : Mancing Bakot

Sabtu, 27 April 2024 | 19:25 WIB

Hari Ketiga Lebaran, Apakah Kita Masih Fitri?

Jumat, 12 April 2024 | 05:50 WIB

Berpuasa Adalah Berbekal

Senin, 25 Maret 2024 | 13:07 WIB

Kesombongan, Dosa Pertama Makhluk Tuhan

Jumat, 16 Juni 2023 | 08:39 WIB

Menakjubkan Muslim yang Tenang Hadapi Ujian

Rabu, 7 Juni 2023 | 15:00 WIB

Melihatlah Ke Bawah

Selasa, 23 Mei 2023 | 23:39 WIB

Benarkah Dunia Bagi Mukmin Ibarat Penjara ?

Jumat, 12 Mei 2023 | 21:55 WIB

Kok Sabar Melulu Sih?

Jumat, 12 Mei 2023 | 21:43 WIB