berita

Lima Penyintas Kekerasan Seksual Bersama Lamri, Tuntut Terduga Pelaku Minta Maaf Terbuka dan Ganti Rugi

Rabu, 3 November 2021 | 09:50 WIB
Ilustrasi Korban Kekerasan Seksual/Pinterest (Edisi)

AS terduga pelaku--merupakan mahasiswa magister sejarah di Fakultas Ilmu Budaya UGM (Universitas Gadjah Mada). Dia juga lulusan strata satu Unair (Universitas Airlangga).

Dia juga aktif menulis dengan tema sejarah dan gerakan kiri di beberapa media ternama. Misalnya, Tirto.id dan Indoprogress. Bahkan, ia kerap menjadi narasumber di media.

Selain itu, dia juga aktif dalam gerakan aktivisme kiri. Dia sempat tercatat sebagai anggota Lamri Surabaya, tetapi ia telah diberhentikan keanggotaannya sejak tahun 2018, saat diketahui melakukan kekerasan seksual.

Ketua Lamri Surabaya, Bima Aji pun membenarkan mengenai status keanggotaan pelaku.

Baca Juga: Lanjutan Liga Champions Eropa, MU bersua Atalanta.  

Dia mengatakan bahwa AS telah secara resmi diberhentikan dari keanggotaan Lamri Surabaya pertanggal 2 Maret 2018.

"Benar sekali (sudah diberhentikan)," ujar Bima saat dikonfirmasi.

Belakangan, setelah kejadian kekerasan seksual yang dilakukan AS viral, Tirto.id dan Indoprogress (media tempat pelaku publikasi tulisannya) mengambil tindakan dengan memutus hubungan kerja.

Tak hanya itu, kedua media tersebut menghapus seluruh artikel yang ditulis oleh AS.

"AS pernah menulis sebanyak dua kali di IndoProgress sebagai kontributor, dan kami telah menurunkan artikel yang bersangkutan," tulis Indoprogress dalam keterangannya, Senin (1/11/2021).

"Kami mengecam tindakan tersebut dan telah menurunkan artikel serta memutus hubungan kerja dengan yang bersangkutan," tulis Tirto.id dalam keterangannya, Senin (1/11/2021).

Baca Juga: Terkait Syarat Penerbangan, Kemenhub Keluarkan Surat Edaran Nomor 88 Tahun 2021.

Kedua media itu pun mengecam kekerasan seksual yang dilakukan oleh AS dan berkomitmen membantu para penyintas.

Sementara itu, Bima Aji mengungkapkan bahwa sejauh ini AS belum ada itikad baik dalam menyelesaikan kasus.

"Sejauh ini belum ada, Mas," ujarnya saat dikonfirmasi mengenai respons pelaku dalam menyelesaikan masalah.

Halaman:

Tags

Terkini

Takut Air Meluap Lagi, Outlet Situ 7 Muara Dibersihkan

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:30 WIB