Dan ketika dia tidak menyukainya, ia takkan menzaliminya.
Adapun orang yang miskin takwa, itu sebaliknya. Ketika ia tidak suka, maka ia akan berbuat keji atau sewenang².
Pelajaran lainnya....
Semakin sering dizalimi, seharusnya semakin belajar...
Apa pelajarannya?
Kalau bisa anda, dan anak keturunan anda, jangan berlaku zalim sebagaimana orang-orang yang telah menjahati anda.
Cukup mereka saja yang berlaku jahat dan bodoh, anda jangan ikutan..!!
وَإِذَا سَمِعُوا اللَّغْوَ أَعْرَضُوا عَنْهُ وَقَالُوا لَنَا أَعْمَالُنَا وَلَكُمْ أَعْمَالُكُمْ سَلَامٌ عَلَيْكُمْ لَا نَبْتَغِي الْجَاهِلِينَ
Artinya : "Dan Ketika mereka mendengar omong kosong mereka berpaling darinya, dan Berkata : Amalan kami adalah milik kami dan milikmu adalah milikmu. Salam sejahtera bagimu, kami tidak menginginkan orang bodoh.
Di ayat lainnya:
وَعِبَادُ الرَّحْمَٰنِ الَّذِينَ يَمْشُونَ عَلَى الْأَرْضِ هَوْنًا وَإِذَا خَاطَبَهُمُ الْجَاهِلُونَ قَالُوا سَلَامًا
Artinya : Dan Hamba-hamba tuhan yang maha penyayang itu ialah orang-orang yang berjalan diatas bumi dengan rendah hati dan apabila orang-orang jahil menyapanya mereka mengatakan damai.
Beginilah sikap para Nabi 'alaihim assalam yang wajib kita tiru, kawans.