Overdosis juga dapat mengakibatkan depresi pernapasan, yang berpotensi fatal jika tidak segera ditangani. Penggunaan obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan kerusakan organ tubuh seperti hati atau ginjal.
4. Ketergantungan dan Penyalahgunaan
Konsumsi obat atau zat secara berlebihan dapat menyebabkan ketergantungan. Saat tubuh dan otak terbiasa dengan zat tertentu, orang tersebut mungkin merasa kesulitan untuk berhenti menggunakannya dan mengalami gejala penarikan (withdrawal) ketika berhenti.\
Ketergantungan ini dapat menyebabkan masalah sosial, emosional, dan finansial bagi individu dan keluarganya.
5. Gangguan Mental dan Emosional
Penyalahgunaan obat atau zat secara berlebihan juga dapat menyebabkan gangguan mental dan emosional.
Misalnya, depresi, kecemasan, paranoia, dan psikosis dapat terjadi sebagai akibat dari penggunaan obat-obatan tertentu.
Hal ini dapat menyebabkan perilaku yang tidak aman atau bahkan merugikan diri sendiri dan orang lain.
6. Dampak Sosial dan Ekonomi
Penyalahgunaan obat atau zat secara berlebihan juga memiliki dampak sosial dan ekonomi yang signifikan.
Individu yang mengalami masalah penyalahgunaan zat cenderung mengalami kesulitan dalam mempertahankan pekerjaan, memelihara hubungan sosial yang sehat, dan bahkan dapat terjerumus ke dalam kejahatan untuk membiayai kecanduan mereka.
Konsumsi obat atau zat secara berlebihan memiliki dampak serius bagi kesehatan fisik dan mental seseorang.
Overdosis, gangguan fungsi organ, dan ketergantungan adalah beberapa risiko utama dari penyalahgunaan obat atau zat.
Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya penyalahgunaan obat dan zat serta mencari bantuan profesional jika mengalami masalah penyalahgunaan.
Pemerintah juga harus terus berupaya meningkatkan regulasi dan kampanye pencegahan guna mengurangi masalah ini dan melindungi masyarakat dari bahaya konsumsi obat atau zat secara berlebihan.