Edisi.co.id - Setiap rumah tangga menghasilkan sampah, dan hampir semua sampah menjadi masalah. Padahal, sampah bisa diolah menjadi pupuk kompos yang bisa digunakan untuk menyuburkan tanah.
Dengan memanfaatkan peralatan sederhana, berbagai jenis sampah bisa diolah di setiap rumah tangga. Alat utama yang dibutuhkan berupa kantong plastik berukuran besar. Bisa juga berupa tong atau karung dari bahan terpal. Sekarang juga sudah banyak dijual kantong khusus untuk pengolahan sampah.
Baca Juga: Ayoo, Ajari Anak Memasak Sejak Dini
Berbagai jenis sampah baik sampah rumah tangga berupa sisa sayuran, dedaunan, atau kotoran hewan peliharaan, bisa diolah secara bersama-sama. Terlebih dahulu pisahkan sampak anorganik seperti kayu, plastik, kaca, kertas, dan bahan-bahan lainnya.
Sebelum dimasukkan ke dalam kantong, berbagai sampah organik itu dicampur jadi satu. Kemudian semprotkan cairan permentasi secara merata. Kini berbagai merek cairan untuk permentasi sudah banyak dijual, lengkap dengan cara penggunaannya. Namun, bisa juga menggunakan air bekas cucian beras dengan dicapur sedikit gula.
Kemudian sampah dimasukkan dalam kantong yang sudah disediakan. Pada bagian bawah kantong sebaiknya diberi tanah sebagai alas. Tiap ketebalan rata-rata lima sentimeter, kembali diberi tanah sebagai pembatas. Setelah itu kantong ditutup rapat dan diletakkan di tempat yang teduh. Jangan lupa jaga kelembapan dengan menyiram sedikit air tiap dua hari sekali. Biarkan sekitar satu bulan hingga terjadi pengomposan.
Baca Juga: Deklarasi Anies Baswedan sebagai Calon Presiden 2024
Tentu, untuk bisa menguasai proses pembuatan kompos dengan baik, dibutuhkan pengalaman. Karena itu perlu dilakukan praktek berkali-kali hingga menemukan formula terbaik. Kita pun bisa memodifikasi peralatan dan bahan yang dibutuhkan. Selamat mencoba ***