edisi.co.id - Ada salah satu amalan sunnah yang sangat sayang untuk dilewatkan, yaitu puasa senin kamis. Walaupun sunnah, banyak keutamaan bagi orang yang menjalankan puasa senin kamis.
Puasa senin kamis menjadi salah satu amalan sunnah yang istimewa karena sering amalkan oleh Rasulullah SAW. Dalam hadis riwayat Abu Hurairah, Rasulullah sangat senang mengerjakan puasa di hari Senin dan Kamis itu.
"Bahwasanya Nabi Muhammad lebih sering berpuasa pada hari Senin dan Kamis. Amalan-amalan manusia diajukan kepada Allah setiap hari Senin dan Kamis, maka saya senang apabila amalan saya (pada hari tersebut) dan saya berpuasa pada hari tersebut". (HR Abu Hurairah).
Lalu, seperti apa bacaan niat, keutamaan hingga doa berbuka puasa senin kamis? Berikut penjelasannya.
1. Niat Puasa Senin
Nawaitu shauma yaumal itsnaini sunnatan lillahi taa'ala
Artinya: "Saya niat puasa sunnah hari Senin, sunnah karena Allah Taala."
2. Niat Puasa Kamis
Nawaitu shauma yaumal khomiisi sunnatan lillahi ta'ala
Artinya: "Saya niat puasa sunnah hari Kamis, sunnah karena Allah Taala."
Niat puasa senin kamis ini bisa diucapkan di malam hari sebelum puasa keesokan harinya, pagi hari maupun siang hari. Namun, membaca niat di pagi atau siang hari boleh dilakukan dengan syarat belum makan apapun, minum atau melakukan perlakuan yang dapat membatalkan puasa.
Doa Berbuka Puasa Senin kamis
Ada beberapa versi doa berbuka puasa Senin Kamis yang bisa bacakan setelah melakukan puasa sunnah ini.
Allaahummalakasumtu wabika amantu wa’ala rizkika aftortu birohmatika yaa arhamar raahimiin
Artinya : “Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa) dengan rahmat-Mu Ya Allah Tuhan Maha Pengasih”