Edisi.co.id - Selain tempat tempat destinasi yang ingin dikunjungi saat datang ke suatu kota atau negara, para traveler muslim juga harus memperhatikan kuliner yang ingin di makanya.
Tempat makan yang dikunjungi halal atau tidak, agar tetep terjaga kewajiban sebagai umat muslim.
Apalagi kota atau negara yang kita kunjungi masyarakat nya lebih banyak beragama non muslim. Sudah pasti restoran halal untuk umat muslim dinegara tersebut hanya hitungan jari.
Buat sebagian restoran diluar negeri mereka beranggapan makanan yang halal hanya tidak menggunakan daging babi.
Baca Juga: Lesti Kejora mengalami tulang leher Bergeser dikarena di banting oleh suaminya
Padahal restoran halal yang dicari oleh umat muslim itu adalah restoran yang bahan makanannya tidak mengandung babi atau lemak babi, minumanya pun tidak mengandung alkohol, dan semua menunya sudah bersertifikasi halal oleh lembaga halal dinegara tersebut.
Cara mengetahui makanan yang kamu makan di restoran tersebut halal atau tidak, kamu bisa melempar beberapa pertanyaan umum kepada pegawai restoran tersebut.
Jangan pernah ragu untuk bertanya, lakukan hal ini agar kamu tetep mendapatkan asupan halal saat traveling.
Berikut beberapa pertanyaan yang bisa kamu tanyakan kepada pegawai restoran :
• Tanyakan terlebih dahulu apakah makanan mereka halal? Jika mereka balik bertanya tentang halal, dan tidak mengerti tentang arti halal, kemungkinan besar restoran tersebut tidak halal.
• Makanan apa di restoran tersebut yang halal? Apakah makanan mereka memiliki sertifikat halal?
• Apakah mereka menyimpan ayam dan makanan non-halal secara terpisah?
• Apakah mereka memisahkan alat masak untuk makanan halal dan haram?
• Jika mereka menyajikan keduanya, apakah mereka memisahkan dapur untuk memasak makanan halal dan haram?
• Apakah mereka menggunakan mirin?