Mengapa Mulut Terasa Gatal Setelah Memakan Nanas? Yuk Simak Penjelasannya

Edisi.co.id- Nanas adalah buah tropis yang lezat dan menyegarkan yang sering dinikmati sebagai cemilan atau bagian dari hidangan.

Meskipun rasanya manis dan asam, beberapa orang mengalami sensasi gatal di mulut setelah mengonsumsi nanas.

Fenomena ini dapat dijelaskan oleh keberadaan enzim tertentu dalam nanas yang dikenal sebagai bromelain.

Baca Juga: Bahaya Terlalu Sering Minum Minuman Bersoda Yuk Kenali Resiko Untuk Kesehatan

Berikut adalah penjelasan lebih lanjut mengenai kenapa mulut Anda mungkin gatal setelah makan nanas:

Bromelain dalam Nanas:
Bromelain adalah enzim proteolitik yang ditemukan dalam nanas.

Enzim ini bertanggung jawab untuk memecah protein, terutama kolagen, yang membuat daging nanas menjadi lunak dan mudah dicerna.

Bromelain juga dikenal memiliki sejumlah manfaat kesehatan, termasuk sifat anti-inflamasi dan pencernaan.

Reaksi Kimiawi dengan Mulut:
Ketika Anda mengonsumsi nanas, bromelain dalam buah tersebut dapat berinteraksi dengan protein dalam mulut, seperti pada lidah dan bibir.

Proses ini dapat menyebabkan pembongkaran protein dan mengakibatkan reaksi kimia yang merangsang reseptor rasa pada kulit, memberikan sensasi gatal atau terbakar.

Peningkatan Produksi Air Liur:
Reaksi enzim bromelain juga dapat merangsang kelenjar ludah untuk memproduksi lebih banyak air liur.

Ini dapat menghasilkan sensasi basah atau licin di dalam mulut, yang mungkin disertai dengan rasa gatal.

Individu yang Rentan:
Tidak semua orang merasakan gatal setelah makan nanas, dan tingkat kepekaan terhadap bromelain dapat bervariasi.

Beberapa individu mungkin lebih rentan terhadap efek gatal ini, sementara yang lain mungkin tidak merasakannya sama sekali.