10 September Jadi Peringatan Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia, Ketahui Faktor Risiko Utama dan Terapi yang Tepat

photo author
- Selasa, 10 September 2024 | 15:48 WIB
Ilustrasi - Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia pada 10 September 2024 jadi momentum pengingat diri untuk mengenali 3 tanda peringatan ini dari orang terdekatmu. (Pixabay/ Daniel Reche )
Ilustrasi - Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia pada 10 September 2024 jadi momentum pengingat diri untuk mengenali 3 tanda peringatan ini dari orang terdekatmu. (Pixabay/ Daniel Reche )

Edisi.co.id-Setiap tahunnya, tanggal 10 September diperingati sebagai Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia.

Diadakannya peringatan pencegahan bunuh diri sedunia adalah untuk menunjukkan kepada semua orang yang sedang putus asa dan terlintas dalam benaknya untuk mengakhiri hidup.

Selain itu, peringatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang bunuh diri sebagai masalah kesehatan mental yang serius dan mendorong langkah-langkah pencegahan agar dapat mengurangi angka bunuh diri yang terjadi di seluruh dunia.

Baca Juga: Deretan Selebriti ini Masih Berjuang Melawan Penyakit Kanker Payudara, Siapa Saja Mereka

Salah satu kasus upaya bunuh diri di Indonesia terjadi pada seorang pria di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Minggu, 8 September 2024.

Pria berinisial AS dievakuasi Tim SAR Mataram karena hendak bunuh diri dengan meminum racun dan menaiki pohon kelapa setinggi tujuh meter di halaman rumahnya.

"Setelah dievakuasi kondisi korban lemas akibat minum racun rumput," kata Humas SAR Mataram I Gusti Lanang kepada wartawan, pada Senin, 9 September 2024.

Berdasarkan keterangan keluarga, AS pernah dirawat selama tiga minggu akibat mengalami depresi berat.

Setelah proses evakuasi terhadap upaya bunuh dirinya, AS telah dilarikan ke Rumah Sakit Mandalika untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Berkaca dari kasus upaya bunuh diri yang terjadi di Indonesia, ternyata Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sejak 2003 telah menganggap serius isu bunuh diri di seluruh dunia.

Oleh karena itu, WHO menggandeng International Association of Suicide Prevention (IASP) untuk memperingati Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia setiap tanggal 10 September.

Lantas, seberapa penting peringatan pencegahan bunuh diri, dan bagaimana gejala dini yang harus diperhatikan agar dapat mencegah percobaan bunuh diri?

National Institute of Mental Health (NIMH) merilis rangkuman pertanyaan seputar pencegahan bunuh diri yang dapat kita ketahui, berikut ini:

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rohmat Rospari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kemiskinan, Kesehatan, dan Tanggung Jawab Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 13:03 WIB

Hutan sebagai Korban Gaya Hidup Materialistis

Rabu, 17 Desember 2025 | 19:55 WIB

Bahasa yang Hilang di Balik Cahaya Layar Gadget

Rabu, 17 Desember 2025 | 15:29 WIB

UKW dan Kerendahan Hati Seorang Wartawan

Selasa, 16 Desember 2025 | 13:15 WIB

The Western Wall

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:40 WIB

Aset Perusahaan Terbakar? Begini Aspek Perpajakannya

Jumat, 12 Desember 2025 | 13:08 WIB

Kekaguman atas Sikap Kemanusiaan — Catatan Pribadi

Rabu, 10 Desember 2025 | 11:35 WIB
X