Petuah Ayahanda KH. Hasan Abdullah Sahal (Jadilah orang yang ‘Alim, Shalih, Sugīh!)

photo author
- Rabu, 17 Desember 2025 | 20:05 WIB

“Tangan di atas lebih baik daripada tangan di bawah.” (HR. al-Bukhārī dan Muslim)

Dalam mahfuzhat santri Gontor disebutkan:

العَامُّ يُفَضِّلُكَ بِالمَالِ، وَالخَاصُّ يُفَضِّلُكَ بِالعِلْمِ

“Orang awam memuliakanmu karena harta, sedangkan orang khusus memuliakanmu karena ilmu.”

Kehormatan bukanlah hasil dari meminta, tapi buah dari memberi.
Dan memberi hanya bisa dilakukan oleh orang yang cukup, baik secara hati maupun harta.

*Simpel Tapi Benar*

KH. Hasan menutup pesannya dengan kehangatan:
“Ceritanya begitu. Simpel saja. Simpel itu. Orang tua kalau ngomong sederhana, tapi benar juga.”
Inilah warisan khas pesantren; petuah yang pendek, tapi menembus hati. Di dalamnya tersimpan kesederhanaan yang melahirkan kekuatan, dan kemandirian yang melahirkan kehormatan.
Tiga kata yang diucapkan dengan ringan di podium FORBIS itu kini menjadi tiga pilar hidup bagi para alumni:
- ‘Alim dalam nalar,
- ⁠Shalih dalam amal,
- ⁠Sugīh dalam usaha.

Jangan hanya pandai, tapi jadilah orang baik. Jangan hanya baik, tapi jadilah orang yang kuat dan cukup. Sebab ilmu tanpa amal tak memberi cahaya,
dan amal tanpa kemandirian merendahkan harga diri.
Generasi muslim harus jadi insan yang ‘alim dalam berpikir, shalih dalam berbuat, dan sugīh dalam memberi, sebab Itulah kehormatan sejati yang tidak bisa dibeli,
hanya bisa diwariskan dengan teladan.

Kehormatan itu tidak diminta, tapi dibangun dengan ilmu dan amal. Orang yang cukup tidak pernah diperbudak oleh dunia, dan orang yang memberi tidak pernah kehilangan apa-apa.

Hidup yang bermartabat adalah hidup yang tidak menggantungkan diri pada manusia, tapi bersandar penuh kepada Allah. Di atas hanya Allah di bawah hanya bumi, Ilmu menerangi jalan, amal menuntun langkah, dan kecukupan menjaga kehormatan.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rohmat Rospari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kemiskinan, Kesehatan, dan Tanggung Jawab Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 13:03 WIB

Hutan sebagai Korban Gaya Hidup Materialistis

Rabu, 17 Desember 2025 | 19:55 WIB

Bahasa yang Hilang di Balik Cahaya Layar Gadget

Rabu, 17 Desember 2025 | 15:29 WIB

UKW dan Kerendahan Hati Seorang Wartawan

Selasa, 16 Desember 2025 | 13:15 WIB

The Western Wall

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:40 WIB

Aset Perusahaan Terbakar? Begini Aspek Perpajakannya

Jumat, 12 Desember 2025 | 13:08 WIB

Kekaguman atas Sikap Kemanusiaan — Catatan Pribadi

Rabu, 10 Desember 2025 | 11:35 WIB

Presiden Prabowo, Duka Sumatera Duka Bangsa Indonesia

Minggu, 7 Desember 2025 | 13:33 WIB
X