Afriansyah Noor sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan,
Rohmat Marzuki sebagai Wakil Menteri Kehutanan,
Sarah Sadiqa sebagai Ketua LKPP, serta
Pelantikan ini disaksikan langsung oleh para pejabat tinggi negara, termasuk Mendagri Tito Karnavian yang turut hadir meski tidak mengalami perubahan jabatan.
Reshuffle ini memberi sinyal jelas bahwa Presiden Prabowo sedang mengonsolidasikan kekuatan di sektor keamanan sekaligus memperkuat basis politik di bidang ekonomi dan pemberdayaan masyarakat. Dengan menempatkan figur militer di Menko Polkam, teknokrat di Menpora, serta perwakilan politik di kursi wakil menteri, Prabowo tampak berusaha menyeimbangkan antara stabilitas keamanan, profesionalisme teknokratik, dan akomodasi politik.
Selain itu, kehadiran pejabat baru di lingkar istana menunjukkan bahwa Presiden tidak hanya berfokus pada kementerian utama, tetapi juga memperkuat infrastruktur komunikasi, reformasi institusi, dan tata kelola program prioritas seperti gizi nasional dan koperasi.
Reshuffle kabinet hari ini menandai babak baru dalam perjalanan Kabinet Merah Putih 2024–2029. Dengan masuknya Djamari Chaniago, Erick Thohir, Farida Faricha, Ahmad Dofiri, serta sejumlah nama lain, peta kekuasaan di lingkaran Prabowo semakin lengkap.
Publik kini menaruh harapan besar agar para pejabat yang baru dilantik mampu menjawab tantangan bangsa: dari menjaga stabilitas politik dan keamanan, mendorong prestasi olahraga, memberdayakan ekonomi kerakyatan, hingga mempercepat reformasi birokrasi.
Reshuffle kali ini bukan sekadar pergantian posisi, melainkan strategi besar Presiden Prabowo untuk mengokohkan fondasi pemerintahannya dalam lima tahun ke depan.