Beda Penyakit Tapi Hampir Sama Gejalanya, Yuk Kenali Penyakitnya

photo author
- Kamis, 27 Januari 2022 | 10:30 WIB

 

Edisi.co.id - Demam berdarah dengue (DBD) dan tifus (demam tifoid) adalah dua penyakit yang berbeda.

Tetapi, seringkali gejala yang ditimbulkan hampir sama sehingga sulit untuk dibedakan.

Kewaspadaan pada kedua penyakit ini, kenali perbedaan gejala hingga cara mendeteksinya. Penyakit ini tidak boleh disepelekan sama sekali. Namun, penting untuk mengetahui penyakit apa yang menyerang, sebab pengobatan untuk tifus maupun demam berdarah akan berbeda.

Demam berdarah dengue (DBD) terjadi karena infeksi virus Dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk. Sementara tifus adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi.

Kita penting juga untuk mengetahui perbedaan gejala kedua penyakit ini, antara lain:

1. Perbedaan Demam

Cara mendeteksi penyakit demam berdarah atau tipes

Pemeriksaan demam berdarah, demam pada penyakit DBD apabila digambarkan dengan grafik mirip pelana kuda, dokter biasanya menyarankan tes darah untuk menakar jumlah trombosit.

Baca Juga: Camat Tapos, Abdul Mutholib Apresiasi Lurah Tapos, Soleh Karena Sukses Pimpin Apel Pagi

Jika kadar trombosit menurun kurang dari 100.000/µl dan ada virus dengue terdeteksi, diagnosis biasanya mengarah pada penyakit demam berdarah (DBD).

Sedangkan pada tifus, demam biasanya akan muncul secara bertahap. Pada awal infeksi bakteri terjadi, suhu tubuh mungkin terasa normal, lalu naik secara perlahan dan bisa mencapai 40 derajat celcius. Demam penderita tipes suhunya lebih tinggi pada malam hari dan mulai turun di pagi atau siang hari.

2. Gejala Khas yang Berbeda

Selain menimbulkan demam, DBD maupun tifus biasanya juga disertai dengan gejala lain.

Pada demam berdarah, gejala khas yang bisa muncul adalah perdarahan. Penyakit ini bisa menyebabkan pengidapnya mengalami mimisan, gusi berdarah, keluar darah saat BAB, hingga muntah darah. Selain demam pelana kuda, gejala demam berdarah khas lainnya yakni muncul bintik-bintik merah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rohmat Rospari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kemiskinan, Kesehatan, dan Tanggung Jawab Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 13:03 WIB

Hutan sebagai Korban Gaya Hidup Materialistis

Rabu, 17 Desember 2025 | 19:55 WIB

Bahasa yang Hilang di Balik Cahaya Layar Gadget

Rabu, 17 Desember 2025 | 15:29 WIB

UKW dan Kerendahan Hati Seorang Wartawan

Selasa, 16 Desember 2025 | 13:15 WIB

The Western Wall

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:40 WIB

Aset Perusahaan Terbakar? Begini Aspek Perpajakannya

Jumat, 12 Desember 2025 | 13:08 WIB

Kekaguman atas Sikap Kemanusiaan — Catatan Pribadi

Rabu, 10 Desember 2025 | 11:35 WIB
X