Edisi.co.id - Mudik menjadi tradisi yang lazim dilakukan oleh sebagian masyarakat dunia.
Di Korea Selatan, misalnya, tradisi mudik dilakukan saat perayaan Chuseok yang merupakan festival musim panas Hangawi di tengah musim gugur.
Di Negeri Paman Sam, mudik terjadi saat perayaan thanksgiving yang setiap tahunnya dirayakan pada Kamis minggu keempat bulan November.
Sementara itu, di China, setiap Tahun Baru Imlek, warga akan mudik ke berbagai daerah yang dikenal dengan istilah Chunyun.
Senada dengan negara-negara tersebut, masyarakat Indonesia juga mengenal tradisi mudik yang dilakukan menjelang perayaan Idul Fitri.
Tradisi mudik ini bahkan telah dikenal sejak zaman Majapahit, di mana masyarakat pendatang di suatu daerah kembali ke kampung halamannya saat perayaan tertentu.
Baca Juga: Gerhana Hibrida, Kemenag Serukan Umat Solat Kusuf
Saat ini, tradisi mudik ini diteruskan oleh para pendatang yang tinggal di kota-kota besar untuk pulang ke kampung halamannya dalam rangka bersilaturahmi dan merayakan Idul Fitri bersama keluarga.
Kepala Makara Art Center Universitas Indonesia (MAC UI), Dr. Ngatawi Al Zastrouw mengatakan bahwa masyarakat desa yang melakukan urbanisasi ke kota tidak dapat melepas budaya desa yang guyub.
Mereka rindu kampung halaman yang menyimpan banyak kenangan dan rindu sanak keluarga. Upaya melepas rindu ini menemukan momentumnya pada saat Idul Fitri.
Urbanisasi besar-besaran inilah yang menjadi pemicu lahirnya budaya mudik pada saat Hari Raya Idul Fitri dengan adanya dimensi efektif atau rasa.
Ia menambahkan bahwa peristiwa mudik ini tidak saja terkait dengan masalah komunikasi yang dapat digantikan dengan teknologi.
Ada dimensi afeksi yang sangat kuat yang terkait dengan tradisi mudik.
Baca Juga: Walikota Jakarta Utara Imbau Warganya Tak Paksakan Mudik Gunakan Sepeda Motor
Artikel Terkait
KAI Berikan Diskon Mudik Hingga 20 Persen Untuk Keberangkatan 14-15 April, Cek Info Lengkap
Tinjau Pelabuhan Merak dan Ciwandan, Menhub Pastikan Kesiapan Pelabuhan Hadapi Lonjakan Arus Mudik dan Balik
Buka Posko Angkutan Lebaran, Menhub: Posko Bertujuan Koordinasikan Arus Mudik dan Balik
Arus Mudik Makin Meningkat, Kapolri Ingatkan Pengguna Jalan Berhati-hati
Menko PMK dan Menhub Melepas Keberangkatan Penumpang Mudik Gratis Menggunakan Kapal Dobonsolo
Naik Heli, Kapolri Pantau Langsung Arus Mudik di Jalan Tol dan Arteri
Walikota Jakarta Utara Imbau Warganya Tak Paksakan Mudik Gunakan Sepeda Motor