Mudik, Momentum Healing Masyarakat Indonesia

photo author
- Selasa, 18 April 2023 | 13:44 WIB
Mudik/IG @ntmc_polri
Mudik/IG @ntmc_polri

Edisi.co.id - Mudik menjadi tradisi yang lazim dilakukan oleh sebagian masyarakat dunia.

Di Korea Selatan, misalnya, tradisi mudik dilakukan saat perayaan Chuseok yang merupakan festival musim panas Hangawi di tengah musim gugur.

Di Negeri Paman Sam, mudik terjadi saat perayaan thanksgiving yang setiap tahunnya dirayakan pada Kamis minggu keempat bulan November.

Sementara itu, di China, setiap Tahun Baru Imlek, warga akan mudik ke berbagai daerah yang dikenal dengan istilah Chunyun.  

Senada dengan negara-negara tersebut, masyarakat Indonesia juga mengenal tradisi mudik yang dilakukan menjelang perayaan Idul Fitri.

Tradisi mudik ini bahkan telah dikenal sejak zaman Majapahit, di mana masyarakat pendatang di suatu daerah kembali ke kampung halamannya saat perayaan tertentu.

Baca Juga: Gerhana Hibrida, Kemenag Serukan Umat Solat Kusuf

Saat ini, tradisi mudik ini diteruskan oleh para pendatang yang tinggal di kota-kota besar untuk pulang ke kampung halamannya dalam rangka bersilaturahmi dan merayakan Idul Fitri bersama keluarga.  

Kepala Makara Art Center Universitas Indonesia (MAC UI), Dr. Ngatawi Al Zastrouw mengatakan bahwa masyarakat desa yang melakukan urbanisasi ke kota tidak dapat melepas budaya desa yang guyub.

Mereka rindu kampung halaman yang menyimpan banyak kenangan dan rindu sanak keluarga. Upaya melepas rindu ini menemukan momentumnya pada saat Idul Fitri.

Urbanisasi besar-besaran inilah yang menjadi pemicu lahirnya budaya mudik pada saat Hari Raya Idul Fitri dengan adanya dimensi efektif atau rasa.  

Ia menambahkan bahwa peristiwa mudik ini tidak saja terkait dengan masalah komunikasi yang dapat digantikan dengan teknologi.

Ada dimensi afeksi yang sangat kuat yang terkait dengan tradisi mudik.

Baca Juga: Walikota Jakarta Utara Imbau Warganya Tak Paksakan Mudik Gunakan Sepeda Motor

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ilham Dharmawan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kemiskinan, Kesehatan, dan Tanggung Jawab Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 13:03 WIB

Hutan sebagai Korban Gaya Hidup Materialistis

Rabu, 17 Desember 2025 | 19:55 WIB

Bahasa yang Hilang di Balik Cahaya Layar Gadget

Rabu, 17 Desember 2025 | 15:29 WIB

UKW dan Kerendahan Hati Seorang Wartawan

Selasa, 16 Desember 2025 | 13:15 WIB

The Western Wall

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:40 WIB

Aset Perusahaan Terbakar? Begini Aspek Perpajakannya

Jumat, 12 Desember 2025 | 13:08 WIB

Kekaguman atas Sikap Kemanusiaan — Catatan Pribadi

Rabu, 10 Desember 2025 | 11:35 WIB
X