Bingung Cara Memenuhi Vitamin D saat Musim Hujan? ini Solusinya

photo author
- Senin, 2 Januari 2023 | 22:42 WIB

Edisi.co.id- Di musim hujan seperti saat ini, kamu hanya akan mendaptkan sedikit paparan dari sinar matahari yang sangat penting untuk asupan vitamin D.

Vitamin D menjadi nutrisi yang penting untuk menjaga kesehatan tulang, gigi, dan otot. Nutrisi ini juga membantu untuk mengatur jumlah kalsium dan fosfat dalam tubuh, yang sekali lagi merupakan kunci untuk membangun tulang yang kuat.

Kadar vitamin D yang rendah bisa menyebabkan hilangnya kepadatan tulang, dan hal ini bisa menyebabkan osteoporosis dan patah tulang. Selain itu, kekurangan vitamin D yang parah juga dapat menyebabkan penyakit lain.

Baca Juga: Adele Terharu saat Tahu Fans yang Jauh-jauh Ke Las Vegas Untuk Nonton Konsernya

Pada anak-anak dapat menyebabkan rakhitis, yaitu penyakit langka yang menyebabkan tulang menjadi lunak.

Selama musim dingin, mengingat hari-hari semakin pendek dan suhu turun, kulit kita cenderung tidak terpapar sinar matahari, yang merupakan sumber utama vitamin D bagi tubuh kita.

Menurut para ahli kekurangan vitamin D lebih mungkin terjadi pada bulan-bulan yang lebih dingin. 

Jadi bagaimana Anda bisa mencapai kadar vitamin D yang optimal saat musim dingin atau musim hujan?

  1. Tetap keluar rumah

Sinar matahari adalah sumber vitamin D terbaik, oleh karena itu tidak peduli seberapa dingin atau beranginnya di musim dingin, pastikan untuk keluar dan berjemur di bawah sinar matahari.

Meskipun tidak jelas seberapa banyak paparan sinar matahari dapat memberi Anda jumlah vitamin D yang disarankan, penelitian menunjukkan bahwa paparan selama 8–15 menit sudah cukup untuk membuat banyak vitamin D bagi individu berkulit lebih terang.

  1. Konsumsi makanan yang kaya vitamin D

Makanan memainkan peran penting dalam menjaga tingkat nutrisi kita tetap tinggi. Meskipun sinar matahari adalah sumber vitamin D terbaik, memasukkan makanan tertentu dapat meningkatkan asupan harian. Ini termasuk:

- Ikan salmon

 - Jamur

- Tuna

- Susu yang diperkaya

- Fortifikasi jeruk

- Sereal

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Matilda Edisi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kemiskinan, Kesehatan, dan Tanggung Jawab Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 13:03 WIB

Hutan sebagai Korban Gaya Hidup Materialistis

Rabu, 17 Desember 2025 | 19:55 WIB

Bahasa yang Hilang di Balik Cahaya Layar Gadget

Rabu, 17 Desember 2025 | 15:29 WIB

UKW dan Kerendahan Hati Seorang Wartawan

Selasa, 16 Desember 2025 | 13:15 WIB

The Western Wall

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:40 WIB

Aset Perusahaan Terbakar? Begini Aspek Perpajakannya

Jumat, 12 Desember 2025 | 13:08 WIB

Kekaguman atas Sikap Kemanusiaan — Catatan Pribadi

Rabu, 10 Desember 2025 | 11:35 WIB
X