Melalui ELSIMIL perkembangan keluarga yang beresiko stunting bisa dipantau secara berkala. Dengan demikian, diharapkan angka stunting di Indonesia dapat turun secara signifikan.
TPK sendiri terdiri dari tiga unsur, yaitu Bidan, Kader PKK dan Kader KB. Kehadiran mereka bertujuan untuk memberikan pendampingan, edukasi, dan pelayanan kepada keluarga yang beresiko stunting.
Sehari-hari mereka bertugas di tingkat RT dan RW sehingga dapat dengan memudah melakukan pemantauan kepada sasaran keluarga yang beresiko stunting.
Baca Juga: 3 Debt Collector Ditetapkan Sebagai Tersangka, 4 dalam Pengejaran
Namun kehadiran TPK membutuhkan dukungan dari berbagai pihak dan instansi.
Sesuatu yang tidak mungkin mereka bekerja sendiri untuk mencegah stunting. Hal ini karena penyebab stunting sejatinya bersifat sangat komplek.
Tidak hanya karena faktor tingkat atau derajat kesehatan masyarakat, tetapi juga disebabkan oleh kondisi lingkungan, perilaku sosial, dan tingkat ekonomi.
Oleh karena itu, usaha percepatan penurunan stunting harus menjadi "Gerakan Semesta" dengan melibatkan seluruh unsur layanan pemerintah dan masyarakat.
Untuk penataan lingkungan misalnya, dibutuhkan peranan instansi pemerintah yang mengurusi soal PUPR.
Sedangkan untuk meningkatkan ketahanan pangan, dibutuhkan peran instansi pemerintah yang mengurusi soal pertanian dan perikanan.
Demikian juga soal-soal lainnya, seperti ekonomi, pola asuh dan sebagainya.
Diperlukan pastisipasi instansi pemerintah yang memiliki tugas pokok dan fungsi di bidang tersebut untuk meningkatkan kinerja TPK di lini lapangan.
Dengan gerakan bersama, maka stunting akan lebih mudah dicegah.
Kebersamaan ini harus terus dipupuk dan ditingkatkan sampai ke akar rumput. Semangat untuk Indonesia Bebas Stunting.***
Artikel Terkait
Telah Hijrah, Aming Minta Didoakan Agar tetap Itiqomah
Sekolah Islam Al Iman Akan Gelar Pentas Kreasi Siswa Lentera di Cibinong City Mall
Terkait Putusnya Hubungan Thariq dan Fuji, Ternyata Coach Yudi Dapat Membaca dari Raut Muka Keduanya
H. Sugeng Purnomo Edukasi Masyarakat Untuk Patahkan Money Politik
Sowan ke Joglo Nusantara Heri Blangkon di Setu Pengasinan Depok