Selain itu, kunyit juga dapat meningkatkan memori hingga meningkatkan kecerdasan. Meski demikian, masih dibutuhkan studi terkontrol pada manusia untuk mengonfirmasi hal ini.
4. Menurunkan risiko penyakit jantung
Manfaat utama kunyit dalam menurunkan risiko penyakit jantung adalah meningkatkan fungsi endotelium yang merupakan lapisan pembuluh darah.
Beberapa studi menunjukkan bahwa kurkumin cenderung meningkatkan fungsi endotelium dan mengurangi peradangan serta oksidasi yang juga berperan dalam penyakit jantung.
5. Mencegah kanker
Kunyit telah dipelajari sebagai ramuan bermanfaat dalam pengobatan kanker yang terbukti memengaruhi pertumbuhan, perkembangan, dan penyebaran kanker pada tingkat molekuler.
Penelitian menunjukkan, kurkumin dapat berkontribusi pada kematian sel kanker dan mengurangi angiogenesis dan metastasis.
Bisa jadi kurkumin digunakan bersama dengan pengobatan kanker konvensional, namun masih terlalu dini untuk menyimpulkan hal tersebut.
6. Mencegah penyakit Alzheimer
Diketahui bahwa peradangan kerusakan oksidatif berperan dalam penyakit Alzheimer, sementara kurkumin memiliki manfaat untuk mengatasi keduanya.
Selain itu, studi menunjukkan bahwa kurkumin mampu membantu membersihkan penumpukan protein atau plak amiloid yang menjadi ciri utama penyakit Alzheimer.
7. Melawan depresi
Kunyit telah menunjukkan beberapa manfaat untuk mengatasi depresi. Dalam uji coba terkontrol, 60 orang dengan depresi diacak menjadi tiga kelompok.
Satu kelompok mengonsumsi Prozac, kelompok lain mengonsumsi satu gram kurkumin, dan kelompok ketiga mengonsumsi Prozac dan kurkumin.
Setelah 6 minggu, kurkumin ternyata menghasilkan perbaikan yang mirip dengan Prozac dan kelompok yang mengonsumsi Prozac dan kurkumin mendapatkan hasil yang paling baik.
Artikel Terkait
Wali Kota Jaktim Turun Langsung untuk Tinjau Posyantek Ciracas
Sekitar 80 Ekor HPR di Cideng Telah Divaksin Rabies