Guyaju, Situs Perlindungan Arsitektur Batu Berusia 110 Juta Tahun di Distrik Yanging, China

- Senin, 20 Maret 2023 | 18:05 WIB
Guyaju atau Yanqing Ancient Cliff House yang terletak di lereng Gunung Tianhuang, Distrik Yanqing, China. (Kredit: shutterstock)
Guyaju atau Yanqing Ancient Cliff House yang terletak di lereng Gunung Tianhuang, Distrik Yanqing, China. (Kredit: shutterstock)

Edisi.co.id - Kompleks gua Guyaju atau Yanqing Ancient Cliff House yang terletak di lereng Gunung Tianhuang, Distrik Yanqing, China, menjadi pusat perhatian para arkeolog.

Situs ini terdiri dari 117 gua yang dibangun pada granit berusia 110 juta tahun yang terbentuk dari magma yang menembus ke atas melalui batuan diabas besar.

Guyaju telah terdaftar sebagai unit perlindungan benda budaya kunci nasional, tingkat perlindungan tertinggi yang disetujui oleh Dewan Negara Republik Rakyat China untuk benda budaya yang tidak bergerak.

Dilansir dari Heritage Daily, gua-gua ini terdiri dari 350 kamar yang dipahat ke wajah batu, dengan ruangan yang memiliki ketinggian sekitar 1,8 meter.

Kompleks ini terdiri dari hunian satu kamar hingga kompleks homestead multi-kamar yang lebih besar di beberapa tingkat.

Baca Juga: Ini Dia Lubang Cincin Kuno yang Ditemukan Saat Pembangunan Dove Valley Park di Derbyshire, Inggris

Hunian-hunian ini juga memiliki perabotan yang dipahat dari batu, seperti tempat tidur, penyangga lampu, kompartemen penyimpanan, meja batu, tungku, cerobong, dan kang atau sebuah sistem pemanas domestik sederhana yang umum ditemukan di seluruh China.

Kompleks terbesar dan paling rumit di Guyaju adalah "Guantangzi" atau "Kuil Emas", sebuah koleksi 8 kamar yang terbagi menjadi dua lantai.

Di pintu masuk terdapat dua pilar yang diukir indah yang memimpin ke kamar yang digunakan untuk pertemuan komunal atau upacara keagamaan.

Asal mula pembangunan Guyaju masih menjadi misteri. Beberapa sarjana menyarankan bahwa situs ini didirikan oleh Kumo Xi, sekelompok orang Mongol yang hidup lebih dari 1.000 tahun yang lalu.

Sementara teori lain mengatakan bahwa kompleks ini merupakan gudang yang dibangun pada masa Dinasti Tang (618-907 M) atau sebagai garnisun untuk tentara pada masa Dinasti Ming (1368-1644 M).

Meskipun demikian, Guyaju tetap menjadi situs bersejarah yang menarik dan menjadi salah satu warisan kebudayaan yang harus dilindungi.***

 

Editor: Ilham Dharmawan

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Impresi Pancasila

Rabu, 31 Mei 2023 | 15:14 WIB

Bulan Mei dan Pers Kita

Rabu, 31 Mei 2023 | 09:00 WIB
X