_Sebagai seorang Palestina-Israel, saya menemukan diri saya berada tepat di tengah-tengah konflik Palestina-Israel._
Kita mendekati perang saudara dan perang skala penuh pada saat yang bersamaan. Jadi inilah pikiran saya.
_Yang benar adalah: Jika konflik itu semudah 1 + 1 = 2, itu pasti sudah diperbaiki pada tahun 1948. Ada alasan mengapa konflik ini berlangsung selama 70+ tahun. Ini rumit._
Menurut The Islamic Information, laman itu mengalami penurunan jumlah pengikutnya, mayoritas Muslim, sempat turun menjadi 20 juta dari asalnya 38 juta. Jumlah yang cukup besar.
Apa yang dia unggah itu ternyata memicu gerakan ramai-ramai unlike laman tersebut.
Berbagai Muslim di dunia saling mendorong untuk tidak menyukai halamannya, karena memang faktanya Nas Daily dibangun salah satunya oleh komunitas Muslim.
Sekilas Nuseir Yassin
Nuseir Yassin atau yang lebih dikenal sebagai Nas Daily adalah seorang vlogger video Palestina-Israel yang menciptakan 1.000 video 1 menit per hari di Facebook pada laman Nas Daily.
Banyak sumber menyebutkan, Nusseir Yasin lahir pada 9 Februari 1992 di di Arraba, sebuah daerah di distrik Lower Galilee, utara Israel, yang mayoritas penduduknya warga Arab.
Seperti dikutip Mi’raj News Agency (MINA), Nuseir lahir dari keluarga Palestina di Nazareth yang tumbuh besar dan kaya raya di bawah ketiak Zionis. Pria keturunan Arab-Israel ini tumbuh dan besar dari keluarga Muslim-Arab berdarah Palestina.
Ia menyebut dirinya sendiri sebagai Palestina-Israel. Ia adalah anak kedua dari empat bersaudara. Ibunya adalah seorang guru dan ayahnya seorang psikolog. Kendati memiliki 1% keturunan Yahudi-Eropa, Nuseir dibesarkan sebagai muslim.
Ia tidak hanya lihai berbahasa Arab, tapi juga dapat berbahasa Inggris dan Ibrani. Meksipun dibesarkan sebagai Muslim, ia menyebut dirinya sebagai "muslim non-religius", atau muslim yang tidak begitu religius.
Nuseir adalah lulusan Harvard (2014) dengan gelar di bidang ekonomi. Kala itu, ia dikenal sebagai sosok yang pandai di kampusnya, sehingga menerima beasiswa penuh selama berkuliah. Setelah lulus, Nuseir pun pindah ke Amerika Serikat.
Sebelum terkenal menjadi influencer dan vlogger, Nuseir adalah seorang pegawai biasa yang bekerja sebagai pengembang perangkat lunak bernama Venmo untuk platform pembayaran Paypal, dengan penghasilan sebesar 100.000 USD setahun.
Artikel Terkait
Youtuber Rolla Fardila, Berikan Pelatihan Digital di SMP PCI
Dinilai Hina Islam, PERSIS Minta Polisi Tangkap YouTuber M Kece
Aktor dan Youtuber Baim Wong Serta Istrinya Paula Verhoeven Membuat Konten Prank
Netizen Penasaran, Bunga Zainal Sindir YouTuber Perempuan
YouTuber Ungkap Hubungan Lee Seung Gi dan Lee Dain Tidak Direstui Keluarga
Jay B Putus Dengan Pacarnya Yang Merupakan Seorang YouTuber