Namun, dia memilih risign karena lelah dengan rutinitas. Nuseir pernah dituduh dibayar untuk membuat video kontraversi mengenai pembuatan video seri di Singapore.
Selama bekerja, ia berhasil menabung sebanyak 600 ribu dolar Amerika Serikat. Setelah itu, ia memutuskan untuk berhenti bekerja dan melanjutkan cita-citanya berkeliling dunia.
Dalam perjalanannya, Nuseir Yassin mengabadikan pengalamannya berkelana ke berbagai negara.
Lalu ia unggah konten video pendek berdurasi satu menit itu melalui berbagai media sosial, termasuk YouTube, Facebook, hingga Instagram. Ada 1.000 konten video yang sudah diunggahnya, yang dirilis sejak 2016.
Baca Juga: KAI Daop 1 Jakarta Tangkap Pelaku Pencuri Rel di Stasiun Karangantu Kota Serang
Konten perjalanan wisata di berbagai negara berhasil menarik perhatian penonton global.
Kini, kanal YouTube Nas Daily tercatat memiliki lebih dari 10,8 juta, sementara pengikut di akun Facebook-nya mencapai 20 juta pengikut, dan di Instagramnya 3,9 juta.
Tak hanya konten video, Nuseir Yassin juga menerbitkan memoar berjudul Around the World in 60 Seconds: The Nas Daily Journey, yang terbit pada 5 November 2019.
Pada tahun 2020, Nuseir juga mendirikan sekolah untuk kreator video bernama Nas Academy dan studio produksi video bernama Nas Studios.
Ia memberdayakan kreator konten melalui teknologi dan edukasi. Nuseir juga aktif merilis seri siniar yang membahas berbagai topik seputar dunia kreatif. ***