Tips Manajemen Cinta Keluarga Muslim : Hindari Perselingkuhan Antara Suami-Istri

Oleh : Sopian Mohammad*

Setiap pasangan suami-istri tentunya mendambakan kehidupan perkawinan yang harmonis.

Namun karena perkawinan pada dasarnya merupakan hubungan dua orang yang mempunyai kepribadian, karakter, serta latar belakang yang berbeda.

Maka kehidupan perkawinan yang diidamkan itu seringkali tidak sesuai dengan yang diharapkan.

Disamping itu problem yang muncul seakan tidak pernah henti dan tidak terselesaikan secara baik.

Ditambah lagi dengan sikap masing-masing yang seolah tidak menunjukkan keinginan dan kesungguhan dalam menyelesaikan berbagai persoalan, termasuk persoalan di atas ranjang.

Baca Juga: Menjadi Orang Baik itu Jauh Lebih Penting

Padahal semua problematika tersebut menjadikan kehidupan perkawinan menjadi hambar dan penuh ketidaktentuan.

Apabila kondisinya demikian, maka peluang timbulnya perselingkuhan di antara mereka bisa saja terjadi terutama akibat iman yang melemah. Bahkan bukan tidak mungkin berakhir pada perceraian.

Sebagaimana ditulis di e-psikologi.com dalam salah satu artikelnya, psikolog Debbie Layton-Tholl, pada tahun 1998 meneliti alasan-alasan terjadinya perselingkuhan di antara pasangan setelah sekian lama mereka menikah.

Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa alasan perselingkuhan itu terjadi karena :
· merasakan ketidakpuasan dalam kehidupan perkawinan
· adanya kekosongan emosional dalam kehidupan pasangan tersebut
· problem pribadi di masa lalu
· kebutuhan untuk mencari variasi dalam kehidupan seksual
· sulit untuk menolak “godaan”
· marah terhadap pasangan
· tidak lagi bisa mencintai pasangan
· kecanduan alkohol atau pun obat-obatan
· seringnya hidup berpisah lokasi
· dorongan untuk membuat pasangan menjadi cemburu

Bagi pasangan suami-istri muslim, tentunya kita bisa lebih bijaksana dalam memandang sebuah perkawinan.

Karenanya, memahami serta menerapkan manajemen cinta secara islami dalam berumahtangga menjadi sangat penting.

Baca Juga: Pengalaman Umrah : Ketika di tanah Suci Mekkah Jangan Sia-siakan Kesempatan